Ads

Cara Belajar Bahasa Mandarin



Bahasa Mandarin adalah bahasa yang cukup rumit untuk dipelajari, terutama untuk penutur asli bahasa Inggris. Namun, dengan komitmen dan latihan setiap hari, hal ini mungkin dilakukan. Berlatihlah sendiri dengan buku Anda, atau dengan teman yang menguasai bahasa Mandarin atau mendaftar ke kursus Mandarin daring. Teruskan membaca untuk ringkasan singkat tentang hal terpenting yang perlu Anda ketahui tentang belajar bahasa Mandarin.

Menguasai Dasar-Dasarnya

1. Berlatih menggunakan empat nada bahasa Mandarin. 
Bahasa Mandarin adalah bahasa bernada, yang artinya dengan nada yang berbeda, kata yang memiliki penulisan dan pengucapan yang sama bisa memiliki arti yang beda. Sangat penting untuk mempelajari perbedaan dari nada ini jika Anda ingin berbicara bahasa Mandarin dengan benar. Bahasa Mandarin memiliki empat nada, seperti berikut ini:
  • Nada satu adalah nada yang tinggi dan datar. Suara anda tetap datar, tanpa ada peningkatan atau penurunan dalam alur pengucapannya. Contohnya adalah kata "ma", nada satu ditunjukkan dari simbol di atas huruf a: "mā".
  • Nada dua adalah nada yang meningkat. Suara Anda naik dari nada bawah ke tengah, seperti ketika Anda saat mengatakan "hah?" atau "apa?" Nada kedua ini ditunjukkan dengan simbol "má".
  • Nada ketiga adalah nada yang melengkung dari atas, bawah, lalu ke atas lagi. Nada bergerak dari tengah ke bawah lalu ke atas. Ketika dua suku kata nada ketiga berdekatan satu sama lain, yang pertama tetap menggunakan nada tiga sedangkan yang terakhir menjadi nada keempat. Nada ketiga ditunjukkan dengan simbol "mǎ".
  • Nada keempat adalah nada yang menurun. Nada turun dari tinggi ke rendah, seperti ketika Anda berkata sebuah perintah seperti “Berhenti!” atau jika Anda sedang membaca buku dan menemukan sesuatu yang menarik dan berkata "huh". Nada keempat ini ditunjukkan dengan simbol "mà".
Cukup mudah? Jika masih sulit, jangan takut. Anda sangat direkomendasikan untuk mendengar nada ini dari penutur asli, karena akan susah memahaminya jika Anda sekadar membaca teks.

2. Hafalkan kosa kata yang sederhana. 
Tidak peduli bahasa apa yang Anda pelajari, semakin banyak kata yang Anda pahami, Anda akan semakin lancar menggunakannya. Maka, hal berikutnya yang harus dilakukan adalah mengingat beberapa kosa kata Mandarin yang berguna.
Beberapa kosa kata yang bisa anda mulai ingat termasuk: waktu dalam sehari (pagi: zǎo shàng, siang: xià wǔ, malam: wǎn shàng) bagian-bagian tubuh (kepala: tóu, kaki: jiǎo, tangan: shǒu) makanan (daging sapi: niú ròu, daging ayam: jī, telur: jī dàn, mie: miàn tiáo), juga macam-macam warna, hari, bulan, kata sambung, cuaca, dll.
Ketika Anda mendengar sebuah kata dalam Inggris, cobalah untuk berpikir bagaimana mengucapkannya dengan bahasa Mandarin. Jika Anda tidak tahu, catatlah kata itu dan cari tahu padanannya dalam bahasa Mandarin nanti. Sangat berguna untuk membawa catatan kecil sepanjang waktu untuk tujuan ini. Tempelkan label bahasa Mandarin (dengan karakter, pinyin, dan pengucapan) pada benda-benda di rumah Anda, seperti kaca, meja kopi, tempat gula, dll. Anda akan melihat huruf ini begitu sering sehingga dapat mempelajarinya tanpa disadari!
Meski memiliki kosa kata yang luas adalah hal yang baik, namun selalu ingatlah bahwa dalam bahsa Mandarin, akurasi adalah hal yang lebih penting. Tidak ada gunanya mempelajari suatu kata jika Anda tidak bisa mengucapkannya dengan benar, yaitu dengan nada yang benar, karena pengucapan yang berbeda menunjukkan arti yang berbeda. Sebagai contoh, menggunakan nada yang salah (misalnya mengatakan mā, bukan mǎ) bisa berarti "ibu", padahal yang Anda maksud adalah "kuda".

3. Pelajari cara berhitung.
Untungnya, sistem angka di bahasa Mandarin mudah dan logis, dan jika Anda sudah mempelajari 10 angka pertama, Anda akan bisa menghitung sampai 99.

Di bawah ini Anda akan menemukan angka dari satu ke sepuluh, ditulis dengan karakter Mandarin yang disederhanakan, diikuti dengan translasi Hanyu pinyin dan simbol pengucapan yang benar. Pastikan untuk melatih pengucapan tiap angka dengan nada yang benar.
  • Satu: ditulis (一) atau yī, diucapkan [eee]
  • Dua: ditulis (二) atau èr, diucapkan [err]
  • Tiga: ditulis (三) atau sān, diucapkan [saan]
  • Empat: ditulis (四) atau sì, diucapkan [sse']
  • Lima: ditulis (五) atau wǔ, diucapkan [wuu]
  • Enam: ditulis (六) atau liù, diucapkan [liu]
  • Tujuh: ditulis (七) atau qī, diucapkan [chi]
  • Delapan: ditulis (八) atau bā, diucapkan [phaa]
  • Sembilan: ditulis (九) atau jiǔ, diucapkan [ciu]
  • Sepuluh: ditulis (十) atau shí, diucapkan [she']

Jika Anda sudah menguasai angka dari 1 sampai 10, Anda bisa melanjutkan dengan menghitung angka dua digit dengan mengucapkan angka puluhan diikuti dengan kata shi, diikuti dengan angka satuan. Sebagai contoh:

Angka 48 ditulis sì shí bā, arti kasarnya "Empat sepuluh ditambah delapan ". Angka 30 ditulis sān shí, berarti "tiga sepuluh ". Angka 19 ditulis yī shí jiǔ, yang artinya "satu sepuluh ditambah sembilan " (Namun, dalam banyak dialek bahasa Mandarin, pengucapan yī yang di awal seringkali dihilangkan karena dianggap tidak perlu)

Kata untuk ratusan dalam bahasa Mandarin adalah (百) atau baǐ, jadi 100 ditulis yī baǐ, 200 ditulis èr baǐ, 300 ditulis sān baǐ, dll.

4. Pelajari beberapa frasa percakapan. 
Jika Anda sudah memiliki dasar dan kosa kata serta pengucapannya, Anda bisa melanjutkan dengan mempelajari frasa sehari-sehari dalam percakapan bahasa Mandarin.
  • Halo = nǐhǎo, diucapkan [nii hao]
  • Apa marga Anda? = nín guì xìng, diucapkan [niin gwei shing]
  • Siapa nama Anda? = nǐ jiào shén me míng zì[1]
  • Ya = shì, diucapkan [she']
  • Tidak = bú shì, diucapkan [puu she']
  • 'Terima kasih = xiè xiè, diucapkan [shie' shie']
  • Sama-sama = bú yòng xiè, diucapkan [puu yong shiie]
  • Permisi = duì bu qǐ, diucapkan [twei puu chi']
  • Saya tidak mengerti = wǒ bù dǒng, diucapkan [wuo puu tong]
  • Selamat tinggal = zài jiàn, diucapkan [tjai chiien]

Meningkatkan Kemampuan Bahasa Anda

1. Pelajari struktur bahasa dasar. 
Ada kesalahpahaman yang beredar, yang berkata bahwa tidak ada struktur bahasa dalam bahasa Mandarin. Struktur bahasa ini ada, tetapi memang sangat berbeda dibanding dengan yang berlaku di bahasa-bahasa Eropa atau sistem bahasa lainnya. Tidak seperti bahasa lainnya, bahasa Mandarin adalah bahasa analitis, dan ini bisa menjadi kabar baik maupun buruk bagi yang mempelajarinya.
  • Sebagai contoh, dalam bahasa Mandarin tidak ada peraturan rumit soal konjungasi, penyesuaian kata, gender, kata jamak, atau aturan waktu dalam kalimat. Kebanyakan kata terdiri dari satu suku kata, yang akan dikombinasikan untuk membuat kata-kata lainnya. Hal ini membuat pembentukan kalimat menjadi sangat jelas.
  • Bahasa Mandarin memiliki struktur bahasa yang tidak sama dengan bahasa Inggris, atau bahasa Eropa lainnya. Sebagai contoh, bahasa Mandarin menggunakan struktur bahasa untuk pengklasifikasian, ketinggian topik, dan preferensi aspek. Ciri ini tidak ada di bahasa Inggris, sehingga mungkin agak rumit untuk dipahami.
  • Namun meski berbeda, bahasa Mandarin tetap menggunakan urutan kata yang sama dengan Inggris, sebagai contoh subjek – kata kerja - objek, membuatnya lebih mudah untuk diartikan kata per kata. Sebagai contoh, kalimat dalam bahasa Inggris "he likes cats" ("dia menyukai kucing") dapat diartikan langsung ke "tā (he/dia) xǐ huan (likes/suka) māo (cats/kucing).

2. Pelajari penggunaan Pinyin. 
Pinyin adalah sistem yang digunakan untuk menulis bahasa Mandarin dengan alfabet. Hanyu pinyin adalah bentuk paling umum dari sistem Romanisasi, dan digunakan dalam banyak buku dan materi pengajaran bahasa Mandarin.
  • Pinyin membuat murid berfokus dengan pengucapan, dan mendorong murid untuk membaca dan menulis tanpa perlu mempelajari karakter mandarin yang rumit. Meski ditulis dengan alfabet, pengucapannya tidak sama dengan alfabet biasa, sehingga harus dipelajari lebih lanjut.
  • Sebagai contoh jika dibandingkan dengan bunyi-bunyi di dalam kata-kata bahasa Inggris, huruf "c" di Pinyin diucapkan seperti "ts" di kata "bits", huruf "e" diucapkan seperti "er" dalam kata "her" dan huruf "q" diucapkan seperti "ch" dalam kata "cheap". Karena perbedaan ini, sangat penting untuk mempelajari pengucapan Pinyin yang benar sebelum menggunakannya sebagai petunjuk.
  • Meski pengucapan Pinyin itu rumit, hal ini sangat berguna untuk proses belajar Anda dan dan jauh lebih murah untuk dipelajari dibandingkan dengan karakter Mandarin.
3. Berlatihlah membaca dan menulis karakter Mandarin.
Penghalang utama dalam belajar bahasa Mandarin adalah belajar membaca dan menulis karakter Mandarin tradisional. Hal ini membutuhkan waktu yang lama, karena satu-satunya cara untuk melakukannya adalah dengan mengingat dan latihan terus-menerus.
  • Menurut BBC, ada lebih dari 50000 karakter Mandarin, namun kebanyakan jarang digunakan. Orang-orang Tiongkok yang berpendidikan mungkin menguasai 8000 karakter, tetapi hanya 2000 karakter saja yang diperlukan untuk dapat membaca koran.
  • Ketika menulis karakter Mandarin, Anda perlu terlebih dahulu belajar setiap 214 inti kata, yang merupakan komponen penting dalam membuat karakter Mandarin. Beberapa inti kata dapat berdiri sendiri sebagai karakter tunggal, sedangkan yang lain harus digunakan bersamaan dengan karakter lainnya.
  • Hal yang sama pentingnya bagi Anda adalah mengikuti urutan penggoresan garis yang benar saat menulis karakter. Ada aturan spesifik yang harus Anda ikuti ketika menulis karakter, seperti kiri ke kanan, atas ke bawah, atau horisontal lalu vertikal.
  • Banyak buku bahasa Mandarin yang dapat Anda beli untuk membantu Anda belajar menulis karakter. Buku ini biasanya ditujukan untuk anak kecil, tetapi sangat berguna bagi siapa saja yang mau belajar.
  • Keuntungan utama dari belajar karakter Mandarin adalah akses ke bahasa Kanton, Jepang, Korea, dan literatur lainnya, yang menggunakan karakter Mandarin tradisional atau modern dalam penulisannya, meski bahasa pengucapannya tidak sama.
Menguasai Bahasa Mandarin Lebih Dalam Lagi

1. Carilah penutur asli. 

Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan kemampuan Anda adalah dengan berlatih bercakap-cakap dengan penutur asli. Mereka akan dengan mudah memperbaiki struktur bahasa atau pengucapan yang salah, yang tidak akan Anda temukan dalam buku mana pun.
  • Jika Anda memiliki teman yang bisa berbahasa Mandarin, ini bagus! Jika tidak, pasang iklan di koran lokal dan cari tahu apakah ada grup bahasa Mandarin di area Anda.
  • Jika Anda tidak bisa menemukannya di sekitar lokasi Anda, carilah seseorang di Skype. Mungkin ada orang-orang yang mau bertukar 15 menit percakapan Mandarin dengan 15 menit percakapan bahasa Inggris atau bahasa Indonesia.
  • Jika Anda tidak bisa menemukan seseorang di Skype, cobalah QQ (gunakan QQ sebagai kata kunci dalam penelusuran dengan Google, dan Anda akan menemukannya di tautan pertama), yang adalah program chatting yang populer di Tiongkok dan membuka banyak sekali kesempatan untuk grup belajar. Kebanyakan orang di dalamnya ingin belajar bahasa Inggris. Mereka akan dengan senang hati berbicara dengan Anda. Tambahkan grup (ID:229776426), dan semoga Anda bisa menemukan rekan belajar bahasa Anda.
2. Pertimbangkan untuk bergabung dengan kelas bahasa. 
Jika Anda perlu motivasi ekstra atau merasa bahwa Anda akan belajar lebih baik di suasana formal, cobalah bergabung dengan kursus bahasa Mandarin.
  • Dengan berkembangnya komunitas Asia di negara ini, banyak kelas yang diajar oleh sukarelawan. Biayanya berkisar antara Rp.3.000.000 hingga Rp.5.000.000 atau lebih per tahun, dengan tambahan biaya lainnya. Anda juga bisa mencoba sekolah bahasa Mandarin daring.
  • Carilah kelas bahasa yang diiklankan di universitas, sekolah, atau komunitas lainnya.
  • Jika Anda gugup untuk mendaftar sendiri, ajak teman Anda. Akan lebih menyenangkan apabila Anda memiliki seseorang untuk berlatih di luar pelajaran di kelas!
3. Tontonlah film dan kartun Tiongkok. 
Dapatkan DVD film Tiongkok (dengan teks) atau tontonlah kartun Tiongkok daring. Ini adalah cara mudah dan menyenangkan untuk merasakan suara atau struktur dari Bahasa Mandarin.
  • Jika Anda sangat aktif, cobalah untuk menghentikan video setelah kalimat simpel dan ulangi apa yang baru saja dikatakan. Ini akan membuat aksen bahasa Mandarin Anda semakin otentik!
  • Jika Anda tidak bisa menemukan film Tiongkok untuk dibeli, cobalah untuk meminjamnya di tempat penyewaan, yang biasanya memiliki bagian film dengan bahasa asing lain selain bahasa Inggris. Sebagai pilihan lain, lihatlah di perpustakaan lokal Anda dan tanyakan apakah mereka memilikinya.
4. Dengarkan musik dan radio Tiongkok. 
Mendengarkan materi ini adalah cara bagus untuk menciptakan paparan bahasa itu kepada diri Anda. Meski Anda tidak bisa memahami arti keseluruhannya, cobalah untuk mengambil kata kunci untuk membantu Anda memahami apa yang baru saja diucapkan.
  • Dapatkan aplikasi radio bahasa Mandarin di telepon genggam Anda, sehingga Anda bisa mendengarkannya setiap waktu.
  • Cobalah mengunduh podcast Tiongkok untuk mendengarkannya sambil berolahraga atau mengerjakan pekerjaan rumah.
5. Pertimbangkan untuk pergi ke Tiongkok. 
Ketika Anda sudah merasa nyaman dengan dasar-dasar percakapan bahasa Mandarin, pertimbangkan untuk pergi ke Tiongkok, atau Taiwan. Tidak ada cara lain untuk menguasai bahasa itu lebih dalam selain pergi ke negara itu sendiri!

6. Jangan terlalu memaksa diri Anda sendiri. 
Belajar bahasa baru adalah proses bertahap. Bahasa Mandarin adalah salah satu bahasa tersulit untuk dipelajari, jadi lakukan saja pelan-pelan namun pasti.
  • Bertahan adalah kuncinya! Jika Anda pikir Anda sudah tahu banyak, pastikan untuk tidak berhenti berlatih, karena Anda akan lupa apa yang sudah Anda pelajari. Anda akan sangat frustasi jika harus mempelajari ulang apa yang sudah Anda pelajari sebelumnya, hanya karena Anda tidak belajar setidaknya 4 kali seminggu.
  • Kebanyakan orang Tiongkok sangat bangga dengan budaya mereka, dan senang membantu orang lain belajar bahasa mereka. Jangan takut untuk meminta bantuan mereka.
  • Jika memungkinkan, cobalah untuk mengambil kelas perkenalan bahasa Mandarin di sekolah Anda, karena ini bisa menjadi cara bagus untuk menjadi percaya diri dan akurat dengan pengucapan dan nada anda. Mempelajari dasar-dasarnya dulu akan sangat membantu Anda memperdalam pembelajaran selanjutnya. Lebih baik Anda memastikan dahulu bahwa kelas diajarkan dengan bahasa Mandarin, bukan bahasa Inggris atau bahasa Indonesia. Misalnya, guru bahasa Inggris yang mengajar di Tiongkok akan diminta untuk mengajar dalam bahasa Inggris pula.
  • Meski ada banyak perbedaan soal sistem romanisasi dari bahasa Mandarin dan penggunaan sistem itu, mempelajari Pinyin sangatlah berguna jika Anda ingin mengetik bahasa Mandarin dalam papan tik alfabet.
  • Jangan melewatkan sehari atau beberapa minggu hanya karena Anda tidak punya waktu. Anda akan melupakan semuanya dan harus memulai lagi dari awal.
  • Jika Anda perlu untuk belajar secara cepat, cobalah perangkat lunak (seperti "Rosetta Stone" atau aplikasi ponsel gratis seperti "Duolingo") atau gunakan kartu pengingat untuk belajar sebelum tidur. Anda akan menikmati belajar berbicara, menulis, dan membaca dalam bahasa ini dengan cara yang menarik dan interaktif.
  • Nada dan pengucapan sangatlah penting dalam bahasa Mandarin. Ketika belajar kosa kata baru (terutama untuk pemula), luangkan waktu lebih untuk belajar nadanya. Sebagai contoh, untuk penutur asli bahasa Inggris, "moo", "moo?" dan "moo!" terdengar sama artinya dan hanya berbeda intonasinya, namun justru perbedaan intonasi ini adalah tiga kata yang berbeda dan tidak berhubungan dalam bahasa Mandarin.
  • Meskipun bahasa Mandarin orang Taiwan mirip dengan bahasa Mandarin di negeri Tiongkok daratan, ada perbedaan dalam pengucapan, kosa kata, dan struktur bahasanya (seperti bahasa Inggris orang Amerika dengan bahasa Inggris orang Inggris).
Peringatan
  • Jika Anda harus menggunakan internet, ketahuilah bahwa panduannya tidak selalu akurat.
  • Ketika ragu tentang bagaimana menggunakan kosa kata, jika memungkinkan, tanyakan pada penutur asli.
  • Beberapa orang mungkin akan sangat kritis dan mengoreksi Anda, tetapi ini tidak apa-apa. Inilah yang Anda perlukan, sehingga Anda bisa memperbaiki kesalahan Anda.
  • Jika Anda mempelajari suatu perkataan yang kasar, Anda harus mengatakannya dalam suasana bercanda dan tidak serius, karena beberapa makian bahasa Mandarin bermakna sangat kuat.